Warkop Siang – Menyusuri Pesona Taman Narmada Lombok: Replika Gunung Rinjani yang Menakjubkan, Taman Narmada Lombok salah satu destinasi sejarah terfavorit di Pulau Lombok, telah mencuri hati banyak wisatawan, baik dari dalam negeri maupun mancanegara. Dinamai dari sungai suci di India, Sungai Narmanadi, taman ini tidak hanya menyajikan keindahan alam, tetapi juga menyuguhkan keunikan arsitektur yang menyerupai Gunung Rinjani, sebuah daya tarik yang sulit untuk diabaikan.
Keunikan Taman Narmada Lombok
Pembangunan Taman Narmada diinisiasi oleh seorang raja yang menginginkan replika Gunung Rinjani di area perkotaan, memungkinkan pelaksanaan ritual Pekaleman yang tidak dapat dilakukan di Gunung Rinjani karena usia raja pada masa itu. Arsitek kerajaan kemudian merancang taman ini dengan presisi, menciptakan suatu karya yang mencerminkan keelokan Gunung Rinjani.
Bagian atas taman menawarkan Pura Kalasan yang dapat diakses melalui tangga yang cukup jauh. Konsep ini meniru bentuk gunung, sehingga pengunjung bisa merasakan sensasi mendaki, walaupun dalam skala yang lebih mudah diakses. Sementara di bagian bawah, terdapat tiga kolam yang mereplikasi Danau Segara Anak. Desainnya mengalirkan mata air dari kolam pertama ke kolam berikutnya, menciptakan suasana yang mirip dengan Danau Segara Anak di Gunung Rinjani.
Dalam kawasan Taman Narmada, terdapat dua Bale penting. Pertama, Bale Agung digunakan untuk musyawarah raja dengan para pemimpin kerajaan. Kedua, Bale Loji, digunakan untuk menyimpan perlengkapan persenjataan prajurit kerajaan. Awalnya, taman ini berfungsi sebagai tempat ritual dan kediaman keluarga kerajaan, serta menjadi lokasi untuk ritual upacara persembahan hasil bumi yang diikuti oleh masyarakat setempat.
Pengalaman di Taman Narmada
Sa ini, Taman Narmada menjadi daya tarik utama sebagai tempat wisata dan rekreasi bagi masyarakat setempat dan wisatawan. Wisatawan dapat menikmati nuansa Gunung Rinjani di dalam taman ini, dengan kolam renang di bagian atas yang dipercayai memiliki mata air langsung dari Gunung Rinjani. Legenda lokal menyatakan bahwa air kolam renang ini memiliki khasiat untuk menjaga keawetan muda.
Masyarakat sekitar seringkali berkumpul di Taman Narmada untuk berenang, mencuci wajah, atau bahkan meminum air dari kolam renang tersebut. Dengan demikian, tempat yang dahulu hanya digunakan sebagai tempat pemandian raja kini menjadi destinasi yang ramai oleh pengunjung yang ingin merasakan sensasi segar dan ajaib dari air kolam tersebut.
Selain keindahan alam, Taman Narmada juga menampilkan diorama Suku Sasak, sebuah kesempatan bagi pengunjung untuk memahami lebih dalam kebudayaan dan sejarah Suku Sasak. Di dalam taman, terdapat kolam besar yang digunakan untuk wisata dayung perahu. Meskipun tidak terlalu dalam, kolam ini memberikan pengalaman mendayung perahu dengan lebih aman bagi pengunjung.
Di sebelah atas kolam, terdapat wahana flying fox yang menantang. Wisatawan yang ingin merasakan sensasi melayang di atas kolam dapat mencoba wahana ini dengan pengawasan yang ketat. Jangan lupa kunjungi artikel sebelumnya Menikmati Keindahan Tanjung Perak: Nongkrong Wewah di Surabaya North Quay
Biaya Masuk dan Rute Menuju Taman Narmada
Wisatawan dapat menikmati Taman Narmada tanpa biaya tiket masuk yang harus dikeluarkan. Meskipun demikian, pengunjung diperbolehkan memberikan sumbangan sukarela kepada pengelola taman sebagai bentuk dukungan untuk pemeliharaan dan perbaikan taman sejarah ini.
Bagi yang berasal dari Kota Mataram, perjalanan ke Taman Narmada memakan waktu sekitar 20 hingga 30 menit. Terletak dekat dengan Pura Lingsar, taman ini berjarak sekitar 8 kilometer dari Mataram. Pengunjung dapat menggunakan kendaraan pribadi, sewaan, atau transportasi umum untuk mencapai tempat wisata ini.
Wisatawan yang memilih transportasi umum dapat naik kendaraan jurusan Ampena-Sweta dan dilanjutkan dengan jurusan Sweta-Narmada. Biaya untuk perjalanan pulang pergi dari dan ke objek wisata ini sekitar Rp 10.000,- per orang, sedangkan untuk sekali perjalanan Rp 5.000,- per orang. Sementara itu, wisatawan dengan kendaraan pribadi atau sewaan dapat menggunakan rute Mataram-Cakranegara-Selagalas-Narmada, dengan estimasi waktu perjalanan sekitar 20 menit dengan kecepatan normal.
Dengan kedekatan geografisnya dan sebagai replika indah dari Gunung Rinjani, Taman Narmada Lombok menjadi destinasi menarik bagi wisatawan yang ingin merasakan keelokan Gunung Rinjani tanpa perlu menjalani pendakian yang melelahkan. Sebuah pengalaman yang memadukan keindahan alam, sejarah, dan kebudayaan.